Bursa Kerja Serangan Spyware iPhone: Apple Peringatkan Jutaan Pengguna Global Tahun 2025 (Lamar Sekarang)
Apple kembali mengirimkan peringatan kepada sejumlah pengguna iPhone di seluruh dunia terkait serangan spyware yang ditargetkan. Peringatan ini dikonfirmasi oleh dua individu, seorang jurnalis Italia dan seorang aktivis sayap kanan Belanda, yang menerima notifikasi melalui email dan pesan teks.
Apple menginformasikan bahwa peringatan tersebut dikirimkan kepada pengguna lain yang terdampak di lebih dari 100 negara. Meskipun jenis spyware yang digunakan belum teridentifikasi, insiden ini diduga melibatkan “mercenary spyware,” yaitu spyware yang dikembangkan oleh perusahaan swasta dan dijual kepada pemerintah.
Serangan Spyware Menyerang Pengguna iPhone di 100 Negara
Seorang jurnalis Italia, Ciro Pellegrino, dan seorang aktivis Belanda, Eva Vlaardingerbroek, secara terbuka membagikan pengalaman mereka menerima peringatan dari Apple. Peringatan tersebut mengindikasikan bahwa perangkat mereka menjadi target serangan spyware.
Apple, dalam notifikasinya, menyatakan bahwa peringatan serupa juga dikirimkan kepada pengguna lain di 100 negara. Pihak Apple sendiri belum memberikan komentar resmi terkait insiden ini.
Meskipun sumbernya belum diketahui pasti, praktik ini lazim disebut sebagai “mercenary spyware” karena keterlibatan perusahaan swasta yang mengembangkan dan menjual spyware kepada pemerintah. Serangan ini merupakan upaya untuk memata-matai individu-individu tertentu.
Ini bukan pertama kalinya Apple mengirimkan peringatan serupa. Tahun lalu, Apple telah dua kali mengirimkan peringatan kepada pengguna di puluhan negara atas serangan siber yang ditargetkan. Google dan WhatsApp juga pernah melakukan hal serupa untuk melindungi privasi penggunanya.
Apple Tunda Peningkatan RAM iPhone 17 Series
Sementara itu, kabar terbaru mengenai iPhone 17 series beredar di internet. Bocoran menunjukkan desain yang telah dirombak, termasuk kemungkinan hadirnya iPhone 17 Air yang lebih tipis.
Namun, analis Ming-Chi Kuo menyebutkan bahwa Apple tidak akan meningkatkan kapasitas RAM pada seluruh model iPhone 17. Hal ini disebabkan masalah pasokan komponen dan biaya produksi yang lebih tinggi.
Awalnya, Apple berencana untuk meningkatkan RAM hingga 12GB di semua model. Namun, rencana tersebut dibatalkan dan hanya model iPhone 17 Air, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max yang akan mendapatkan RAM 12GB. Model iPhone 17 standar tetap menggunakan RAM 8GB.
Peningkatan RAM hingga 12GB kemungkinan baru akan diterapkan pada iPhone 18 series yang akan dirilis pada tahun 2026. Apple dikabarkan akan menegosiasikan harga yang lebih rendah dengan pemasok memori untuk menekan biaya produksi.
iPhone 17 Air: Lebih Tipis dari Samsung Galaxy S25 Edge?
iPhone 17 Air menjadi sorotan karena desainnya yang sangat tipis. Smartphone ini diprediksi akan menjadi iPhone tertipis yang pernah ada, bahkan lebih tipis dari Samsung Galaxy S25 Edge.
Rumor awal menyebutkan ketebalan iPhone 17 Air sekitar 5,5 mm, dibandingkan dengan Galaxy S25 Edge yang berketebalan 6,4 mm. Namun, bocoran terbaru dari cetakan fisik di China menunjukkan ketebalan 5,65 mm.
Meskipun sedikit lebih tebal dari rumor awal, iPhone 17 Air tetap masuk kategori smartphone yang sangat tipis. Kehadiran iPhone 17 Air ini diharapkan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggemar Apple.
Peluncuran iPhone 17 series diprediksi akan terjadi pada September 2025. Selain iPhone 17 Air, model lainnya juga dinantikan kehadirannya dengan berbagai peningkatan fitur dan spesifikasi. Namun, keputusan Apple untuk menunda peningkatan RAM di seluruh model iPhone 17 menjadi pertimbangan tersendiri bagi calon pembeli.
Secara keseluruhan, tahun ini penuh dengan perkembangan menarik di dunia teknologi, baik dari sisi keamanan siber maupun inovasi perangkat keras. Kita nantikan peluncuran resmi iPhone 17 series dan bagaimana Apple akan menghadapi tantangan di masa mendatang.
