Rekening Diblokir PPATK? Warganet Geram, Ini Penyebabnya!

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) kembali menjadi sorotan setelah sejumlah nasabah bank mengeluhkan pemblokiran rekening mereka. Kekecewaan meluas karena pemblokiran terjadi tanpa penjelasan yang memadai, bahkan pada rekening yang tidak terkait dengan aktivitas judi online.
Banyak nasabah mengaku rekening mereka masih aktif digunakan untuk transaksi rutin sehari-hari. Pemblokiran ini menimbulkan kesulitan, terutama bagi mereka yang membutuhkan akses dana secara mendesak. Kondisi ini memicu gelombang protes di media sosial.
1. Nasabah Bank Jago Mengalami Pemblokiran Rekening
Andrew Darwis, nasabah Bank Jago, membagikan pengalamannya melalui akun X. Rekeningnya diblokir pada Minggu, 18 Mei 2025, saat ia hendak bertransaksi.
Pemberitahuan pemblokiran disampaikan melalui email dari Bank Jago, yang menyatakan bahwa pemblokiran dilakukan berdasarkan perintah PPATK. Andrew mengaku kesulitan menghubungi PPATK karena kantor libur dan inbox pesan mereka penuh.
Nasabah Bank Jago lainnya, dengan akun @ASHgDooD, mengalami masalah serupa. Ia menyatakan telah menghubungi call center Bank Jago, namun hanya dialihkan ke PPATK tanpa solusi konkret.
Bank Jago merespon keluhan tersebut melalui akun X resmi mereka, @jadijago, dengan mengarahkan nasabah untuk menghubungi call center.
2. Nasabah BCA Juga Terdampak Pemblokiran Rekening
Pengguna X, @puuuutttrrriii, mengekspresikan kemarahannya atas pemblokiran rekening BCA miliknya oleh PPATK. Rekening tersebut merupakan rekening tabungan yang digunakan untuk transaksi rutin.
Ia menjelaskan bahwa transaksi di rekening tersebut tergolong minim dan teratur. Pemblokiran ini terjadi di akhir bulan, yang semakin memperburuk situasinya. Akun tersebut kembali aktif setelah mengunjungi kantor cabang BCA.
Nasabah BCA lainnya, @miund, juga mengeluhkan pemblokiran rekeningnya yang terjadi pada akhir pekan. Hal ini sangat mengganggu aktivitasnya karena kantor BCA dan PPATK dalam keadaan libur. Tidak ada pemberitahuan sebelumnya mengenai pemblokiran tersebut.
3. Pemblokiran Rekening Menimpa Nasabah yang Tinggal di Luar Negeri
Jeff, pemilik akun X @JeffInsight14, mengungkapkan pengalamannya sebagai nasabah BCA yang tinggal di Jepang. Rekeningnya diblokir PPATK, meskipun sudah lama tidak aktif dan minim transaksi.
Untuk mengaktifkan kembali rekeningnya, Jeff harus kembali ke Indonesia. Ia mengungkapkan kekecewaannya dan memilih untuk mengikhlaskan uang yang ada di dalam rekening tersebut.
Kasus-kasus ini menunjukkan dampak luas dari kebijakan pemblokiran rekening oleh PPATK. Ketidakjelasan prosedur dan minimnya komunikasi dengan pihak berwenang menimbulkan keresahan dan kerugian bagi nasabah.
Perlu adanya mekanisme yang lebih transparan dan responsif dari PPATK dan pihak perbankan untuk mengatasi masalah ini. Pentingnya komunikasi yang efektif dan prosedur yang jelas untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Kejadian ini menyoroti pentingnya perlindungan nasabah dan transparansi dalam proses pemblokiran rekening. Diharapkan, pihak berwenang dapat memberikan solusi yang lebih efektif dan melindungi hak-hak nasabah yang terdampak.