Jemaah haji kloter 1 Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, telah kembali ke Tanah Air. Mereka tiba di Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jumat (13/6/2025) pukul 09.00 WIB dengan pesawat Garuda Indonesia. Kegembiraan terpancar dari raut wajah para jemaah yang langsung melakukan sujud syukur setelah mendarat. Tangis haru pun turut mengiringi kepulangan mereka ke rumah masing-masing.
Kepulangan yang Diiringi Haru dan Syukur
Para jemaah haji tampak begitu bahagia bisa kembali ke Indonesia. Abdul Sobir, salah satu jemaah, mengungkapkan rasa syukurnya yang tak terhingga. Ia berharap ibadah hajinya diterima Allah SWT dan mendoakan agar semua jemaah tetap sehat.
Ia merasa senang bisa kembali ke Tanah Air dalam keadaan sehat dan selamat. “Alhamdulillah, senang sekali. Minta doanya semoga bisa mabrur,” ujarnya di Solo.
Pelayanan Haji: Baik Namun Ada Kendala
Secara keseluruhan, Abdul menilai pelayanan selama ibadah haji cukup baik. Namun, ia juga mencatat satu kendala yang dialami jemaah saat puncak ibadah haji.
Kemacetan lalu lintas membuat bus yang mereka tumpangi terjebak. Akibatnya, sebagian jemaah harus berjalan kaki dari Muzdalifah menuju penginapan di Mina, menempuh jarak sekitar 8-12 kilometer.
Perjalanan Menuju Mina
Kondisi tersebut tentu saja cukup melelahkan. Namun, Abdul tetap bersyukur atas segala pengalaman yang telah dilalui selama menjalankan ibadah haji.
Ia berharap kendala tersebut dapat menjadi evaluasi penyelenggara haji ke depannya. Hal ini bertujuan agar jemaah haji bisa mendapatkan pengalaman ibadah yang lebih nyaman dan lancar.
Dua Jemaah Masih Dirawat di Mekkah
Kasubbag Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, menjelaskan bahwa seharusnya ada 360 jemaah haji dalam kloter 1.
Namun, dua jemaah masih menjalani perawatan di Mekkah karena sakit. Mereka belum bisa kembali ke Tanah Air bersama kloter 1.
Upaya Pemulangan Jemaah Sakit
PPIH Embarkasi Solo berupaya maksimal untuk memberikan perawatan terbaik bagi dua jemaah yang masih dirawat di Mekkah. Pihak PPIH berharap agar keduanya dapat dipulangkan pada kloter berikutnya.
Upaya pemulangan akan terus dilakukan selama kondisi kesehatan mereka memungkinkan. PPIH berkomitmen untuk memastikan seluruh jemaah haji kembali ke Tanah Air dengan selamat dan sehat.
Para jemaah haji kloter 1 Purbalingga telah mengakhiri perjalanan spiritual mereka di Tanah Suci. Meskipun ada beberapa kendala yang dihadapi, kepulangan mereka diwarnai dengan rasa syukur dan kebahagiaan yang tak terhingga. Semoga pengalaman ini menjadi kenangan indah dan berkah bagi mereka serta menjadi pelajaran berharga untuk perbaikan penyelenggaraan ibadah haji di masa mendatang. Semoga ibadah haji mereka diterima Allah SWT dan menjadikan mereka hamba-Nya yang lebih baik.
