Tragedi Air India: Jenazah Luka Bakar Parah, Sabuk Pengaman Menjerat

Kecelakaan pesawat Air India di Ahmedabad, India pada Kamis, 12 Juni 2025, meninggalkan duka mendalam. Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner yang membawa 242 penumpang dan awak dinyatakan jatuh dan hancur, menewaskan seluruh orang di dalamnya. Kondisi jenazah korban sangat mengenaskan.
Banyak jenazah yang mengalami luka bakar parah sehingga sulit diidentifikasi. Bahkan, beberapa korban ditemukan masih terikat sabuk pengaman.
Korban Tewas Mengalami Luka Bakar Parah
Direktur Institut Penyakit Ginjal dan Pusat Trauma Rumah Sakit Umum Ahmedabad, Pranjal Modi, menyatakan bahwa sebagian besar korban mengalami luka bakar serius. Kondisi ini menyulitkan proses identifikasi jenazah.
Para korban selamat yang ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri juga menderita luka bakar parah. Belum diketahui pasti apakah mereka penumpang pesawat atau warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Modi menambahkan, sulitnya identifikasi korban disebabkan wajah dan kulit mereka mengalami luka bakar yang sangat parah. Kondisi ini membuat proses identifikasi menjadi sangat kompleks dan membutuhkan waktu.
Kronologi Jatuhnya Pesawat Air India
Pesawat Air India lepas landas dari Bandara Ahmedabad pukul 13.39 waktu setempat menuju Inggris. Beberapa menit setelah lepas landas, pilot mengirimkan sinyal darurat “Mayday”.
Sayangnya, tak ada komunikasi lebih lanjut dari pesawat setelah sinyal darurat tersebut. Beberapa saat kemudian, pesawat jatuh di sebuah permukiman dekat bandara.
Pesawat hancur berkeping-keping. Bagian ekor pesawat bahkan tersangkut di atas sebuah bangunan. Api besar dan asap hitam membumbung tinggi setelah pesawat jatuh, terlihat jelas dalam berbagai video yang beredar di media sosial.
Menurut laporan CNN News-18 India, pesawat jatuh menimpa ruang makan asrama kedokteran BJ Medical College. Banyak mahasiswa kedokteran menjadi korban dalam tragedi ini.
Upaya Penanganan dan Investigasi
Petugas pemadam kebakaran segera diterjunkan ke lokasi kejadian untuk menangani kebakaran. Proses evakuasi dan identifikasi korban masih berlangsung.
Polisi telah menyatakan seluruh 242 orang di dalam pesawat tewas. Mereka tengah menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat. Informasi mengenai rincian kewarganegaraan korban telah dirilis, menyebutkan terdapat penumpang lokal, warga negara Inggris, Portugal dan Kanada.
Tim investigasi akan bekerja untuk mengungkap penyebab kecelakaan ini. Proses ini akan melibatkan pemeriksaan kotak hitam dan analisis puing-puing pesawat. Informasi lebih lanjut akan diumumkan setelah penyelidikan selesai.
Tragedi ini menjadi duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat India. Semoga proses investigasi dapat berjalan lancar sehingga penyebab kecelakaan dapat segera terungkap dan langkah-langkah pencegahan dapat diambil untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang. Dukungan dan doa untuk keluarga korban yang sedang berduka.