Pemadam kebakaran Kota Bekasi, Ruly, mengalami cedera serius saat bertugas. Ia mengalami retak tulang kaki setelah terjatuh saat memadamkan kebakaran di PT Indotama, Bantargebang, Jumat dini hari, 13 Juni 2025.
Petugas Damkar Alami Retak Tulang Kaki Akibat Kecelakaan Kerja
Kejadian tersebut dikonfirmasi oleh Komandan Kompi C Pleton 5, Samto. Ia menjelaskan Ruly langsung dilarikan ke RS Karya Medika Bantargebang menggunakan ambulans.
Hasil pemeriksaan medis awal menunjukkan dugaan retak tulang kaki kiri. Ruly terlihat kesakitan saat dievakuasi dan membutuhkan perawatan intensif.
Kondisi Ruly diperparah dengan hasil rontgen yang menunjukkan adanya retakan tulang. Pihak keluarga dan petugas Damkar pun melakukan diskusi untuk menentukan langkah selanjutnya.
Keputusan Keluarga Memindahkan Ruly ke Rumah Sakit yang Lebih Lengkap
Setelah mempertimbangkan berbagai faktor, keluarga memutuskan untuk merujuk Ruly ke RS Elisabeth Rawalumbu. Rumah sakit ini dinilai memiliki fasilitas yang lebih lengkap untuk menangani cedera serius.
Proses pemindahan Ruly ke RS Elisabeth telah dilakukan. Saat ini, ia tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut.
Dukungan dari rekan sejawat dan pimpinan Damkar Kota Bekasi sangat besar. Mereka tetap mendampingi Ruly di rumah sakit hingga siang hari.
Solidaritas dan Dukungan Terhadap Ruly
Sejumlah pejabat Damkar Kota Bekasi, termasuk Komandan Kompi, Komandan Pleton, dan Danton, terus memberikan dukungan moril kepada Ruly. Para rekan sesama petugas Damkar juga setia mendampinginya.
Kejadian ini menyoroti risiko tinggi yang dihadapi petugas pemadam kebakaran dalam menjalankan tugas. Semoga Ruly segera pulih dan kembali bertugas.
Insiden ini juga menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan kerja dan penyediaan peralatan pelindung diri yang memadai bagi para petugas pemadam kebakaran. Semoga kejadian ini dapat menjadi evaluasi untuk meningkatkan keselamatan kerja di masa mendatang.
