Kebakaran hebat melanda warung makan “Kampung Kecil” di Serpong BSD City, Tangerang Selatan, Jumat (13/6/2025). Insiden ini menimbulkan kepanikan bagi pemilik usaha di sekitarnya.
Dua usaha yang berdekatan, yaitu pusat oleh-oleh dan bengkel mobil, merasakan dampak langsung dari peristiwa tersebut.
Kepanikan Pemilik Pusat Oleh-Oleh
Lina, pemilik pusat oleh-oleh berusia 30 tahun, mendengar suara ledakan dan pecahan kaca. Ia bersama karyawannya segera keluar dan menyaksikan api yang membesar dari warung makan.
Ketakutan akan menjalarnya api ke pusat oleh-olehnya membuat Lina panik. Mereka sempat berupaya menyelamatkan komputer dan mempertimbangkan untuk mengeluarkan barang dagangan, terutama kulkas.
Namun, kedatangan mobil pemadam kebakaran membuat Lina lega. Mereka memutuskan untuk menutup toko dan menunggu hingga api terpadam.
Evakuasi Darurat di Bengkel Mobil
Di bengkel mobil sebelahnya, Ikhsan (32), karyawan bengkel, bersama atasannya langsung bertindak cepat. Mereka mengevakuasi delapan mobil yang terparkir di dekat lokasi kebakaran.
Api yang membesar membuat mereka panik. Ikhsan dan atasannya bolak-balik memindahkan mobil ke tempat yang dirasa aman.
Untungnya, bangunan bengkel mobil tersebut selamat dari kobaran api. Ketebalan dinding pembatas juga membuat Ikhsan tidak mendengar suara ledakan dari warung makan yang terbakar.
Tanggapan Cepat Pemadam Kebakaran
Kecepatan respons pemadam kebakaran dinilai krusial dalam meminimalisir kerusakan lebih lanjut. Kedatangan mereka yang cepat membantu mencegah api merambat ke bangunan di sekitarnya.
Baik Lina maupun Ikhsan bersyukur atas respon cepat pemadam kebakaran. Hal ini menyelamatkan usaha mereka dari potensi kerusakan yang lebih besar.
Insiden kebakaran ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi potensi bahaya kebakaran. Kecepatan respons dan tindakan tepat dapat meminimalisir kerugian.
