Otomotif

Pertamina Bali Ganti Rugi Kendaraan Mogok Akibat Pertalite

Pertamina Patra Niaga di Bali menanggapi laporan adanya masalah pada Pertalite yang menyebabkan sejumlah kendaraan mengalami mogok. Perusahaan menyatakan siap menanggung biaya servis kendaraan yang terdampak, khususnya untuk penggantian filter dan pengurasan tangki bahan bakar.

Manager Komunikasi Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menjelaskan bahwa biaya servis akan ditanggung jika masalahnya disebabkan oleh penurunan performa mesin, filter kotor, atau adanya partikel asing di tangki bahan bakar. Pernyataan ini dikutip dari Antara, Senin (23/6).

Sejauh ini, Pertamina telah menerima sekitar 19 laporan kendaraan mogok, sebagian besar adalah sepeda motor dan mobil keluaran sebelum tahun 2020. Sebagai langkah penyelidikan, Pertamina telah mengambil 16 sampel BBM dari berbagai sumber, termasuk SPBU, kendaraan konsumen, serta terminal BBM Manggis dan Sanggaran.

Sampel-sampel tersebut telah dikirim ke Lemigas Jakarta untuk pengujian laboratorium. Hasil pengujian diperkirakan akan keluar dalam dua hingga tiga hari. Proses investigasi ini sangat penting untuk memastikan penyebab pasti masalah dan mencegah kejadian serupa terulang.

Langkah-langkah Pertamina Menangani Masalah

Sambil menunggu hasil uji laboratorium, Pertamina menawarkan penggantian biaya perbaikan kendaraan. Konsumen dapat melakukan perbaikan di bengkel rekanan Pertamina atau bengkel independen. Namun, penting untuk diingat bahwa perbaikan harus dilakukan dalam rentang waktu laporan yang sama.

Konsumen perlu melaporkan kejadian ini ke SPBU tempat mereka terakhir membeli Pertalite atau ke salah satu help desk Pertamina yang tersebar di 23 titik di Bali. Bukti transaksi pembelian BBM dan informasi pendukung lainnya akan diminta untuk verifikasi klaim.

Bahkan jika perbaikan telah dilakukan di bengkel non-rekanan, konsumen masih dapat mengajukan penggantian biaya. Akan tetapi, penggantian biaya terbatas hanya pada penggantian filter BBM dan jasa pengurasan tangki. Proses pengajuan klaim ini membutuhkan dokumen pendukung yang lengkap.

Cara Melaporkan Keluhan

Konsumen dapat melaporkan keluhan melalui berbagai saluran, termasuk WhatsApp di nomor 085159220135, call center 135, atau media sosial resmi @patraniaga.jatimbalinus. Saluran-saluran ini diharapkan mempermudah akses konsumen dalam melaporkan kendala yang dihadapi.

Sebagai langkah proaktif, Pertamina telah menunjuk tujuh bengkel rekanan untuk membantu perbaikan kendaraan yang terdampak. Daftar bengkel tersebut meliputi Ari Motor Payangan Gianyar, CAN Motor Ketewel Gianyar, Surya Auto Mobil Nusa Dua, dan beberapa bengkel lainnya yang tersebar di Bali.

Daftar SPBU Help Desk di Bali

Berikut daftar 23 SPBU yang telah ditunjuk sebagai Help Desk Pertamina di Bali, dimana konsumen dapat melaporkan permasalahan yang dialami:

  • SPBU 5480510 Gianyar
  • SPBU 5480105 Denpasar
  • SPBU 5480101 Denpasar
  • SPBU 5480810 Karangasem
  • SPBU 5480331 Badung
  • SPBU 5480336 Badung
  • SPBU 5480116 Denpasar
  • SPBU 5481102 Buleleng
  • SPBU 5480705 Klungkung
  • SPBU 5480308 Badung
  • SPBU 5680701 Nusa Penida
  • SPBU 5480710 Klungkung
  • SPBU 5480327 Badung
  • SPBU 5680702 Nusa Penida
  • SPBU 5482105 Tabanan
  • SPBU 5480139 Denpasar
  • SPBU 5480509 Gianyar
  • SPBU 5480804 Karangasem
  • SPBU 5480312 Badung
  • SPBU 5482202 Jembrana
  • SPBU 5480526 Gianyar
  • SPBU 5481101 Buleleng
  • SPBU 5480115 Denpasar
  • Pertamina menegaskan bahwa dugaan anomali Pertalite saat ini masih terlokalisasi di wilayah Bali. Pihaknya terus berupaya untuk menyelesaikan masalah ini dan memberikan layanan terbaik kepada konsumen yang terdampak.

    Respon cepat Pertamina dalam menangani masalah ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk bertanggung jawab atas kualitas produknya dan memastikan kepuasan pelanggan. Transparansi informasi dan aksesibilitas saluran pelaporan keluhan juga menjadi poin positif dalam penanganan kasus ini.

    Related Articles

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Back to top button